Hoak atau cerita bohong yang sengaja dibuat dengan alasan mencari
keuntungan atau popularitas tidak hanya terjadi di dunia yang sudah
modern seperti sekarang, sahabat anehdidunia.com ternyata pemalsuan
kisah ini terjadi sudah beratus tahun yang lalu. Tentu saja berita yang
tidak benar ini menyebabkan kepanikan massal. Tanpa berpanjang lagi,
berikut kisah penipuan atau hoax paling besar di dunia menurut versi anehdidunia.com
Foto Hantu Mumler
Sahabat anehdidunia.com pemburu hantu amatir menawarkan ribuan foto yang
ia klaim sebagai hantu. Beberapa diantaranya terlihat seperti bayangan,
figur seperti manusia, dan lainnya seperti pantulan cahaya berbentuk
bulat. Namun semua jenis foto menyeramkan itu sebenarnya diawali sebuah
hoax yang dibuat fotografer cerdas. Di satu sisi seperti dikutip dari
berbagai sumber, fenomena orang mengklaim berhasil mengambil gambar
arwah merupakan fenomena yang relatif baru. Orang mengetahui dengan
pasti siapa orang pertama yang mengklaim berhasil mengambil gambar
hantu. Fotografer William H. Mumler pertama menghasilkan 'foto arwah'
pada 1861. Ia menciptakan lebih dari lusinan foto hingga dekade
berikutnya. Hantu-hantu ini bukanlah bulatan cahaya atau figur bayangan
yang sering tertangkap kamera saat ini melainkan gambar orang asli yang
tampak samar dan berhantu.
Penulis Photography and Spirit John Harvey mengatakan, "Pada foto
Mumler, roh tampak pucat dan memakai baju seperti baju malaikat". Mumler
merupakan orang pertama yang menemukan foto semacam ini dan ia yakin,
banyak orang memiliki hubungan khusus pada 'dunia lain'. Subyek paling
terkenal Mumler adalah janda presiden Amerika Serikat ke-16, Mary Todd
Lincoln, yang ia foto bersama pencitraan suaminya berdiri di sebelahnya.
Pada kenyataannya, Mumler akhirnya mengaku sebagai pembuat hoax.
'Hantu' yang ia foto hanyalah eksposur ganda dari pelanggan sebelumnya.
Meski foto hantu pertama ternyata hanya sekadar hoax, saat ini banyak
foto serupa bermunculan. Meski teknologi terus berkembang, fotografis
asli membuktikan hantu selalu menjadi obyek yang sukar dipahami.
Surgeon's Photo Foto Monster Loch Ness
Legenda kuno Skotlandia bercerita tentang ular laut raksasa yang hidup
di perairan Loch Ness. Pada tahun 1934, Kolonel Robert Wilson, yang
sangat terhormat (ahli bedah Inggris), mengatakan bahwa ia melihat
sesuatu bergerak di dalam air dan mengambil gambar itu. Gambar yang
dihasilkan menunjukkan leher naik seekor ular keluar dari Loch. Foto
kemudian dikenal sebagai "Foto pembedahan" dan selama beberapa dekade
itu dianggap fakta nyata ular raksasa
Tidak sampai tahun 1994, sebelum kematiannya, Spurling Kristen (pada
usia 90), mengaku ia terlibat dalam komplotan, bersama Wetherell dan
Kolonel Wilson, untuk menciptakan foto yang sensasional. Rupanya motif
Wetherell adalah balas dendam, karena tahun sebelumnya ia merasa malu
ketika jejak kaki raksasa yang ia temukan hanyalah jejak kuda nil .
Otopsi Alien Tabrakan UFO Roswell
Pada tanggal 5 Mei 1995, Ray Santilli, produser film London , menyajikan
untuk pertama kalinya tontonan Otopsi Panjang Alien kepada perwakilan
media dan peneliti UFO. Tubuh itu dinyatakan adalah tubuh alien yang
diambil dari lokasi kecelakaan UFO Roswell pada tahun 1947. Sahabat
anehdidunia.com rekaman video menjadi dikenal dunia seketika itu juga.
Sangkaannya apakah yang diotopsi itu adalah tubuh manekin yang sangat
nyata, gadis dengan kelainan genetik (seperti progeria atau sindrom
Turner), atau benar-benar alien masih menjadi perdebatan.
Patolog juga mempertanyakan teknik-teknik yang digunakan dalam otopsi
tersebut. Ironisnya, fakta yang terkuak dari film berasal dari salah
satu latar belakang. Di salah satu dinding ruang otopsi, ada sejenis
tanda peringatan tidak diproduksi sampai 1967, Dua dekade setelah acara
yang disangkakan. Fox TV memproduksi sebuah program video yang
membongkar tipuan tersebut beberapa tahun kemudian dan, pada tahun 2006,
sebuah film komedi Inggris disebut "Alien Autopsy" dirilis, dan sebagai
subjeknya adalah Santilli yang berpura-pura melakukan otopsi
Crop circle atau lingkaran tanaman sudah lama jadi teka-teki. Apakah
bentuk aneh itu disebabkan pendaratan piring terbang? Atau cuaca yang
aneh? Yang jelas crop circle menjadi salah satu misteri besar pada tahun
1970-an hingga 1980-an. Para ahli ramai-ramai menebak siapa yang
bertanggungjawab menciptakan pola rumit tapi teratur itu di
ladang-ladang gandum. Belakangan terkuak, crop circle tak lain tak bukan
adalah kerjaan orang iseng. Pasangan asal Inggris, Doug Bower dan Dave
Chorley akhirnya muncul dan mengaku bertanggung jawab atas serangkaian
kemunculan lingkaran tanaman itu. Pasangan itu mengaku mulai membuat
crop circle pada tahun 1978, sebagai lelucon, setelah salah satu dari
mereka mendengar tentang kemunculan lingkaran tanaman di Tully,
Queensland.
Crop circle dibuat menggunakan papan, tali, dan sejumlah peralatan lain.
Fenomena crop circle yang tercatat dalam sejarah pertama kali muncul di
Inggris pada 1647. Namun Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menepis
dugaan keterkaitannya dengan alien. “Crop circle dibuat oleh manusia
sebagai lelucon,” jawab ilmuwan senior NASA, David Morrison seperti
dimuat laman astrobiology.nasa.gov. Kata Morrison, itu adalah pertanyaan
yang mudah dijawab. “Karena pelaku aslinya telah mengaku dan
menunjukkan bagaimana mereka melakukannya,” tambah dia.
Buku Agenda Harian Hitler
Pada 22 April 1983, majalah Jerman Der Stern mengumumkan bahwa mereka
telah menemukan memorabilia Nazi terbesar sepanjang masa: buku harian
yang disimpan oleh Adolf Hitler . Dan ini bukan hanya satu jurnal tipis.
Pihak majalah membayar memorabilia tersebut sebesar 10 juta mark Jerman
($ 6 juta pada waktu itu) untuk enam puluh buku-buku kecil juga dua
"masalah khusus" tentang 'penerbangan Rudolf Hess ke Inggris , yang
selama periode 1932-1945.
Namun, dalam waktu dua minggu, Diary-diary Hitler ditetapkan sebagai
"kepalsuan besar" yang dibuat menggunakan kertas dan tinta modern serta
penuh ketidak-akuratan sejarah, yang paling jelas terlihatadalah fakta
bahwa monogram pada halaman judul adalah ' FH 'dan bukan' AH '(untuk
Adolf Hitler). Buku harian ini ternyata ditulis oleh Konrad Kujau, Si
pemalsu terkenal karya Hitler, Yang akhirnya dijatuhi hukuman 42 bulan
di penjara.
Penampakan Peri
Pada tahun 1917, jauh sebelum Photoshop dan efek canggih dalam film
ditemukan, serangkaian foto menunjukkan penampakan peri. Foto-foto itu
diambil di Bradford, Inggris oleh dua gadis muda Elsie Wright yang kala
itu berusia 16 tahun dan Frances Griffiths yang masih 9 tahun.
Gambar-gambar itu jadi ramai jadi perhatian saat penulis terkenal Sir
Arthur Conan Doyle, menggunakannya sebagai ilustrasi artikelnya di The
Strand Magazine edisi Natal 1920 yang membahas soal peri. Heboh pun
terjadi, sejumlah orang percaya gambar itu asli, lainnya skeptis dan
menduga itu palsu. Pada tahun 1980-an, salah satu dari 2 gadis tersebut
mengaku foto-foto tersebut palsu, peri-peri itu dibuat dari potongan
kertas dan dipasang dengan menggunakan jepitan rambut. Meski demikian,
ia bersikukuh salah satu gambar asli.
Siaran Radio The War Of The Worlds
Ini mungkin dianggap sebagai hoax paling terkenal di dunia
entertainment, di tahun 1938 sebuah stasiun radio menyiarkan versi dari
HG Wells, War of the Worlds namun buntutnya adalah histeria massal dan
kepanikan bagi para pendengarnya, siaran tersebut dibacakan oleh Orson
Welles pada malam Halloween. Kisah ini ditampilkan seolah-olah seperti
sebuah laporan berita yang kemudian disela oleh sebuah laporan cuaca,
yang menyebabkan banyak orang percaya siaran berita radio tersebut
tentang invasi dari Mars ke bumi benar-benar terjadi. Sekitar 6 juta
orang mendengarkan acara radio tersebut yang menyebabkan kantor-kantor
polisi dibanjiri oleh panggilan bahaya.
Di sebuah kota kecil di Washington siaran tersebut bertepatan dengan
kegagalan pada daya pembangkit listrik yang aneh untuk kota tersebut
yang menyebabkan orang-orang dikota tersebut mempersenjatai diri mereka
dengan senjata dan melarikan diri ke pegunungan. Serangan balasan dari
media lainnya atas siaran radio tersebut cukup banyak sebenarnya, dan
stasiun radio CBS yang menyiarkan hal yang sebenarnya narasi dari sebuah
novel namun dikemas seperti sebuah pembacaan berita, berjanji untuk
tidak pernah melakukan lagi hal serupa seperti itu. Namun ketika banyak
stasiun radio menyiarkan pemberitaan Pearl Harbour diserang 3 tahun
kemudian banyak orang di Amerika pada awalnya tidak mempercayainya dan
menganggap itu sebagai sebuah berita tipuan lainnya seperti kisah war of
the worlds.
Urwell :) Thx for visit friends :)
ReplyDelete